semoga rahman dan RohimNya selalu tercurah pada orang-orang yang senantiasa istiqomah di jalanNya. semoga kita termasuk ke dalam golongan itu. amin.
ukhti..
sayang ya kedekatan kita hanya sebentar..
ana harus berhijrah dan meninggalkanmu disana.
kita kenal selama 5 bulan, namun merasa dekat hanya beberapa minggu sebelum keberangkatan ana.
ana sebagai anak tertua tidak pernah merasakan bagaimana indahnya memiliki seorang kakak, begitu pula engkau, sebagai anak bungsu engkau tidak pernah merasakan bagaimana indahnya memiliki seorang adik.
setelah beberapa pengalaman engkau sampaikan pada ana, ana merasa bahagia bisa ukhti percaya, walaupun hanya sesaat. keinginanmu untuk segera menikah terpancar dari kata-kata dan ekspresi wajahmu...
28 tahun bukan lah usia yang muda untuk ukuran wanita, ana mengerti itu...
jangankan ukhti...saudara terbaik ana dengan usia yang baru akan memasuki 25 sudah tidak kuat untuk menahan gejolak keinginannya untuk menikah, padahal ia adalah seorang laki-laki...apalagi ukhti..
desakan orang tua ukhti yang ukhti ceritakan semua pada ana...
ana mengerti itu semua.
tapi yakinlah ukhti... tidak selamanya ukhti akan berpuasa..
ukhti akan berbuka...
yakinlah itu.
Allah maha tahu akan kegelisahan HambaNYa..
apalagi ukhti adalah wanita shalihah.
terus berjuang memperbaiki diri...
ikhtiyar...berdoa...bersabar dan serahkan semua urusan padaNya...
(buat ukhti di El Taisiir cabang Pontianak)
Minggu, 18 Mei 2008
Hijrah
hari ke 3 di negeri baru anna...
Ya rabb...
yang maha membolak balikkan hati... istiqomahkan anna di jalanMu.
luruskan niat anna hanya untuk mencapai ridhoMu..
Sungguh anna ingin memperoleh cintaMu ya Rabb..
bukan cinta dari orang-orang yang anna cintai...
bukan dari orang-orang yang mencintai anna bukan karenaMu.
saat yang lalu anna mendapat pesan singkat yang penuh dengan taujih dariMu..
melalui orang hamba yang Engkau Cintai, kata-kata itu terucap "jika anna belum bisa menjadi lebih baik darinya...amat sulit untuk membeli hatinya, meskipun suatu saat anna telah menjadi lebih baik darinya..bisa jadi ia telah menemukan wanita yang terbaik dan lebih baik darinya...
subhanAllah...
ada lagi taujihMu yang Engkau sampaikan lewat kata-kata orang yang Engkau Cintai..
" ia lebih percaya kepada wanita dari golongan terbaiknya..."
maha suci Engkau ya Rabb..
hanya Engkau yang maha SEMPURNA...
terimakasih ya Allah Engkau telah menasehati anna lewat hamba terkasihmu...
semoga nasihat itu menjadi ladang amal baginya dan bahan perbaikan diri anna...
Alhamdulillah...
maha suci Engkau..
maha sempurna Engkau
ya Rabb...
keep smile...
Ya rabb...
yang maha membolak balikkan hati... istiqomahkan anna di jalanMu.
luruskan niat anna hanya untuk mencapai ridhoMu..
Sungguh anna ingin memperoleh cintaMu ya Rabb..
bukan cinta dari orang-orang yang anna cintai...
bukan dari orang-orang yang mencintai anna bukan karenaMu.
saat yang lalu anna mendapat pesan singkat yang penuh dengan taujih dariMu..
melalui orang hamba yang Engkau Cintai, kata-kata itu terucap "jika anna belum bisa menjadi lebih baik darinya...amat sulit untuk membeli hatinya, meskipun suatu saat anna telah menjadi lebih baik darinya..bisa jadi ia telah menemukan wanita yang terbaik dan lebih baik darinya...
subhanAllah...
ada lagi taujihMu yang Engkau sampaikan lewat kata-kata orang yang Engkau Cintai..
" ia lebih percaya kepada wanita dari golongan terbaiknya..."
maha suci Engkau ya Rabb..
hanya Engkau yang maha SEMPURNA...
terimakasih ya Allah Engkau telah menasehati anna lewat hamba terkasihmu...
semoga nasihat itu menjadi ladang amal baginya dan bahan perbaikan diri anna...
Alhamdulillah...
maha suci Engkau..
maha sempurna Engkau
ya Rabb...
keep smile...
Sabtu, 10 Mei 2008
cintai aku hari ini
Setiap hari kita pasti butuh cinta. dan kebutuhan itu terlihat nyata dari prilAku kita, ataupun tersembunyi lewat kata. entah dinyatakan secara jelas, entah sekedar tersirat hadirnya. mungkin pula hanya sekedar berupa rasa rindu yang menggelora tanpa kuasa meminta. cinta itu fitrah adanya.
beberapa waktu lalu, ana pernah berselisih dengan seorang sahabat yang telah saya kenal semenjak 5 tahun lalu, menurut ana ia telah melakukan kesalahan dan ana menegurnya. menurutnya ia hanya mengikuti kata hatinya dan tak rela atas teguran ana. saat itu ana berpikir kalau hari itu tidak ana tegur maka ana telah berdosa karena telah membiarkannya larut dalam perasaannya sedangkan ia tidak memperhatikan lagi batas prilakunya. ana tidak lagi sempat berpikir bahwa mugkin saja ia telah salah menangkap maksud ana. padahal ana hanya ingin memberitahunya sesuatu, bahwa anna sayang ia. semua perkataan ana adalah cinta anna padanya.
seringkali tak sanggup diri kita memperhatikan lagi rambu2 dalam bercinta. oleh sebab perasaan yang telah kuat adanya. otak ini serasa beku tak kuasa, sedangkan hati telah tergurat olehnya.
ada seorang istri yang marah pada suami. setiap kalimat yang keluar darinya tak lain hanyalah cercaan belaka. ia berkata tak lagi ada rasa percaya. kita yang mendengarnya mungkin akan berpikir bahwa ia tak lagi cinta. tetapi nyataya tak seperti itu. sebab waktu akan membuktikan bahwa rasa itu tetap ada. saat suaminya sakit, terlihat dari kecemasannya. saat suaminya terlelap lelah dalam tidurnya ia memperhatikannya dan setia di sampingnya.
kadangkala, kalimat yang kita ucapkan tak melulu mewakili perasaan yang sebenarnya. seringkali hati lah yang bisa berbicara, namun mulut ini tak sanggup mengutarakannya. keinginan untuk dicintai itu telah terpendam jauh dipelosok kalbu.
kepada manusia kita telah melakukan apa saja untuk mendapatkan cintanya. dari ibu dan ayah kita, teman dan sahabat, suami, istri, anak dan siapa saja yang dekat denga diri kita. kepada sang pencipta apakah kita berlaku hal yang sama? andaikan begitu lemah kita menyampaikan rasa bagaimana kita meminta kepadaNya? bukankah segala pinta tersampaikan lewat doa?
walau hanya sebatas satu kalimat yang terlantunkan dari hati,
ya Allah, cintai Anna hari ini...
beberapa waktu lalu, ana pernah berselisih dengan seorang sahabat yang telah saya kenal semenjak 5 tahun lalu, menurut ana ia telah melakukan kesalahan dan ana menegurnya. menurutnya ia hanya mengikuti kata hatinya dan tak rela atas teguran ana. saat itu ana berpikir kalau hari itu tidak ana tegur maka ana telah berdosa karena telah membiarkannya larut dalam perasaannya sedangkan ia tidak memperhatikan lagi batas prilakunya. ana tidak lagi sempat berpikir bahwa mugkin saja ia telah salah menangkap maksud ana. padahal ana hanya ingin memberitahunya sesuatu, bahwa anna sayang ia. semua perkataan ana adalah cinta anna padanya.
seringkali tak sanggup diri kita memperhatikan lagi rambu2 dalam bercinta. oleh sebab perasaan yang telah kuat adanya. otak ini serasa beku tak kuasa, sedangkan hati telah tergurat olehnya.
ada seorang istri yang marah pada suami. setiap kalimat yang keluar darinya tak lain hanyalah cercaan belaka. ia berkata tak lagi ada rasa percaya. kita yang mendengarnya mungkin akan berpikir bahwa ia tak lagi cinta. tetapi nyataya tak seperti itu. sebab waktu akan membuktikan bahwa rasa itu tetap ada. saat suaminya sakit, terlihat dari kecemasannya. saat suaminya terlelap lelah dalam tidurnya ia memperhatikannya dan setia di sampingnya.
kadangkala, kalimat yang kita ucapkan tak melulu mewakili perasaan yang sebenarnya. seringkali hati lah yang bisa berbicara, namun mulut ini tak sanggup mengutarakannya. keinginan untuk dicintai itu telah terpendam jauh dipelosok kalbu.
kepada manusia kita telah melakukan apa saja untuk mendapatkan cintanya. dari ibu dan ayah kita, teman dan sahabat, suami, istri, anak dan siapa saja yang dekat denga diri kita. kepada sang pencipta apakah kita berlaku hal yang sama? andaikan begitu lemah kita menyampaikan rasa bagaimana kita meminta kepadaNya? bukankah segala pinta tersampaikan lewat doa?
walau hanya sebatas satu kalimat yang terlantunkan dari hati,
ya Allah, cintai Anna hari ini...
Jumat, 02 Mei 2008
Puisi "Harapku"
Ketika surya melabuhkan diri,
lembayung memaparkan keanggunan yang merah
dan... angin turut menusukan lantunan adzan
ke pori-pori kulit insan
Aku bisikkan desahan penyesalan Kepada-Nya
tentang gambaran yang terekam dalam benak
Ya Rob,... ampuni aku yang mencoba mengubur gumpalan dosa
membasuh nanah aib dan...
menambal luka-luka kesalahan dalam perjalan ini
Sedangkan Rahmat-Mu seindah lukisan-Mu
tentang gunung, sungai, lembah, ngarai, hutan...
yang berpayung langit
dengan corak bintang dan bulan
Perjalananku tiba di tengah padang kehidupan
yang harus lalui lautan
kendala jurang kehidupan yang terus saja menganga
Dan satu lagi harapku...
Jika esok kau izinkan
aku kembali tuk lihat hamparan awan
rasakan kehangatan surya pagi,
Tolong tuntun aku...
tuk berikan yang terindah
untuk ayah bunda...
kemarin anna hadir disebuah forum ikhwah, subhanAllah terasa indah. namun setelah beberapa saat anna menikmati keindahan itu .... tiba-tiba hadir pernyataan yang amat menusuk hati. namun karena keinginan anna untuk menambah ilmu dan dalan rangka silaturrahim, anna tetap berada di sana.
sempat terpikir kenapa anna mesti di sana...jika hanya menyaksikan berbagai "kata-kata" yang tak sedikitpun anna inginkan. terdiam sejenak dengan keheningan berpikir anna... Allahu Akbar... ternyata Allah maha mengetahui setiap apa2 yang ada dalam hati hambaNya. Alhamdulillah berkat kasih sayang Allah hati anna diluruskanNya. pikiran anna kembali jernih...
yah...kehadiran anna di sana untuk mendapatkan ilmuNya...
Langganan:
Postingan (Atom)