pagi kembali..
kujejaki langkah kakiku di pinggiran jalan kota ini. ku telusuri kehidupan pagi yang terasa asyik bermesraan dengan embun yang jatuh di dedaunan.
indah kota ini seperti bunga yang sedang menikmati mekarnya. wangi menyerbak setiap orang yang mendekatinya.
hariku kini berada di kejauhan. ditemani seekor semut yang hinggap di jilbabku yang menjulur ke tanah. kubiarkan ia asyik menempatinya, karena ku ingin ia merasakan apa yang tegah aku rasakan.
kemarin aku mendapati sebuah pesan yang sudah lama tidak ku dapatkan, ku baca lekat-lekat hingga dari sela-sela kelopak mataku keluar mutiara air. kutersungkur di sajadah biruku seraya menengadahkan tangan "al-fatihah"...untuk kesembuhannya.
koper kecil yang telah rapi dan tersusun beberapa jilbab dan kerudung ku buka kembali, ku buka kembali keinginanku untuk meninggalkan dan pergi ke suatu kota kelahiran ibundaku. aku semakin ragu untuk berlalu, hingga ku putuskan untuk menundanya hingga ia bisa tidur dengan nyaman.
semalam ku kirim sebuah pesan kepadanya, Alhamdulillah...ternyata kesembuhan menyertainya, aku bersyukur dan turut berbahagia...karena ia akan bisa tidur dengan lelap..
dan hari ini aku putuskan untuk mengunjungi tempat dimana ibundaku terlahir...
putusku...pamit...
Senin, 03 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar